PEMENTASAN DRAMA
“RAWA RONTEK”
Tegal, 10 Desember 2018. Telah dilaksanakan sebuah
pementasan drama mahasiswa dan mahasisiwi kelas 5A jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia, Universitas Pancasakti Tegal, dengan drama berjudul RAWA RONTEK,
yang disutradarai oleh Zidni Ilma N, produser Evana Sanyya, dan Naskah dari
Adetya Nurlita.
Rawa Rontek ini bercerita tentang seorang perempuan
yang ingin memiliki kecantikan abadi, lalu perempuan tersebut berencana untuk
melakukan ritual untuk mewujudkan keinginannya tersebut. Setelah mengikuti
beberapa syarat dari orang pintar (dukun), wanita itu lantas menjadi cantik
jelita. Namun, karena kecantikannya ia menjadi sangat sombong dan banyak warga
yang tidak suka dengan wanita tersebut. Wanita itu tidak segan untuk membunuh
siapa saja yang berani melawan dirinya. Akhirnya, banyak warga yang marah atas
kelakuan si wanita tersebut. Lalu, para warga meminta bantuan sesorang yang
mengetahui ilmu rawa rontek, warga berencana untuk membunuh wanita itu. Pemilik
ilmu rawa rontek hanya bisa mati jika ia tak menyentuh tanah, karena jika
menyentuh tanah ia akan bisa hidup kembali, karena kekuatan rawa rontek berasal
dari tanah. Maka warga sepakat agar si wanita tersebut mati digantung saja.
Setelah diskusi tersebut, warga mulai menjebak si wanita lalu saat si wanita
pingsan, warga segera mengikat tangan dan kaki si wanita agar tak menyentuh
tanah. lalu warga mulai menusuk bayangan wanita tersebut dan akhirnya sang
wanita pemilik ilmu rawa rontek itu pun mati.
Kritikan dari penulis untuk penampilan drama ini
yaitu:
1. Suara
dari pemeran laki laki yang mengetahui ilmu rawa rontek itu kurang jelas, jadi
penonton kurang bisa menangkap maksud dari apa yang disampaikan si tokoh.
2. Proses
pembunuhan Rawa Rontek yang kurang masuk akal itu membuat para penonton
terheran-heran dan tidak mengetahui mengapa yang dibunuh itu baying-bayang dari
wanita si pemilik ilmu rawa rontek itu.
3. Penonton
merasa sedikit kecewa dengan drama ini, karena tidak sesuai ekspetasi. Disaat
awal pemetasan, penonton sudah disuguhkan dengan hal hal mistis yang bikin
merinding, namun saat berjalannya cerita justru tidak ada unsur mistis yang
membuat penonton klimaks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar